Pengaruh Pendekatan Visualisasi Grafik Terhadap Pemahaman Mahasiswa Tentang Transformasi Laplace dalam Fisika

Siti Nahria Hasan; Haryati Mahyudin

doi:10.63976/kuantum.v6i2.1187

Siti Nahria Hasan Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Ilmu Pendidikan Institut Sains dan Kependidikan Kie Raha Maluku Utara, Indonesia
Haryati Mahyudin Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Ilmu Pendidikan Institut Sains dan Kependidikan Kie Raha Maluku Utara, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.63976/kuantum.v6i2.1187

Keywords: Visualisasi Grafik, Transformasi Laplace, Pemahaman Mahasiswa

Abstract

Transformasi Laplace merupakan konsep penting dalam matematika fisika yang digunakan untuk menyelesaikan berbagai persamaan diferensial dalam analisis sistem fisis. Namun, sifatnya yang abstrak sering menjadi kendala bagi mahasiswa dalam memahami hubungan antara representasi fungsi di domain waktu dan domain s. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendekatan visualisasi grafik terhadap pemahaman mahasiswa mengenai Transformasi Laplace. Metode yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain pretest–posttest control group. Kelompok eksperimen menerima pembelajaran menggunakan visualisasi grafik melalui perangkat lunak matematika, sedangkan kelompok kontrol memperoleh pembelajaran konvensional. Pengumpulan data dilakukan menggunakan tes pemahaman konsep dan dianalisis melalui uji normalitas, uji N-Gain, serta uji t independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata peningkatan pemahaman mahasiswa pada kelompok eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol, dengan nilai N-Gain 0,69 (kategori tinggi) dan effect size 0,92 yang menunjukkan pengaruh besar. Uji t juga mengonfirmasi adanya perbedaan signifikan antara kedua kelompok (p < 0,01). Temuan ini menunjukkan bahwa visualisasi grafik efektif dalam memperkuat pemahaman konseptual mahasiswa tentang Transformasi Laplace, khususnya dalam membantu mereka menghubungkan representasi matematis dengan makna fisisnya. Penelitian ini merekomendasikan integrasi visualisasi dalam pembelajaran matematika fisika untuk konsep-konsep abstrak.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anggraini, R., & Subiki. (2018). Pengaruh penggunaan media simulasi PhET terhadap hasil belajar siswa pada materi gelombang. Jurnal Pembelajaran Fisika, 7(3), 266–272.

Asih, S. H., & Prabowo, H. (2017). Pengaruh model pembelajaran berbasis representasi terhadap kemampuan pemahaman konsep fisika. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika, 6(3), 201–208.

Hidayat, A., & Susilowati, E. (2020). Pengembangan media pembelajaran interaktif menggunakan GeoGebra untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika mahasiswa. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 5(2), 85–94.

Ismail, I., Suyidno, & Jatmiko, B. (2018). The effectiveness of scientific approach-based learning to improve students’ conceptual understanding in physics learning. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 7(4), 349–357.

Kuswanto, H., & Radiansah, F. (2018). Pengembangan media pembelajaran berbasis Android untuk meningkatkan pemahaman konsep fisika. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 14(1), 1–10.

Mulyani, S., & Sugiyanto. (2020). Pengaruh penggunaan media visual dalam meningkatkan penguasaan konsep mahasiswa pada pembelajaran matematika. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, 8(1), 56–63.

Rohmawati, L. (2015). Efektivitas pembelajaran berbasis visualisasi multimedia terhadap peningkatan pemahaman konsep fisika. Jurnal Pendidikan Sains, 3(2), 76–83.

Suparno, P. (2013). Miskonsepsi fisika & pembelajarannya. Yogyakarta: Gramedia Widiasarana. (Sumber nasional relevan tentang miskonsepsi dan pemahaman konsep)

Susanti, E., & Suryana, A. (2019). Penggunaan perangkat lunak MATLAB untuk meningkatkan kemampuan pemodelan matematis mahasiswa. Jurnal Matematika Integratif, 15(1), 1–12.

Wiyono, K., & Nugroho, A. (2016). Pengembangan media pembelajaran transformasi Laplace berbasis komputer. Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika, 5(2), 130–137.

Yulianti, E. (2016). Pengaruh multi representasi terhadap kemampuan pemahaman konsep siswa. Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, 2(2), 67–74.