Kajian Etnofisika pada Permainan Tradisional Kole-kole sebagai Media Pembelajaran Fisika
Abstract
Materi gaya gravitasi merupakan konsep yang wajib dipelajari dalam ilmu fisika. Gaya gravitasi sering ditemui dalam kehudupan sehari-hari, namun sebagian siswa sekolah dasar merasa materi tersebut kompleks untuk dipelajari. Dengan demikian, perlu adalanya strategi yang menjadi solusi dalam menampilkan materi fisika khususnya materi gaya gravitasi menjadi materi yang mudah untuk dipahami. Salah satu bentuk solusi yang ditawarkan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan etnofisika, yakni mengintegrasikan permainan tradisional sebagai media pembelajaran materi gaya gravitasi. Permainan tradisional yang digunakan dalam penelitian ini adalah permainan tradisional kole-kole. Kole-kole merupakan salah satu permainan tradisional yang berasal dari provinsi Maluku Utara. Permainan kole-kole menggunakan media tampurung atau batok kelapa dalam memainkannya. Cara mainnya dengan cara menjepit batok kelapa kering dipergelangan kaki kemudian melompat setinggi-tingginya, posisi jatuh batok kelapa menentukan pemenang dari permainan tersebut. Permainan kole-kole tersebut mengilustarikan prinsip-prinsip gravitasi, serta meningkatkan keterampilan analitis siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk: a) mendeskripsikan karakteristik dan prinsip etnofisika pada permainan tradisional kole-kole yang dapat diintegrasikan sebagai media pembelajaran fisika khususnya materi gaya gravitasi; b) mendeskripsikan bentuk implementasi permainan tradisional kole-kole sebagai media pembelajaran gaya gravitasi di SDN 125 Halmahera Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Kelas IV SDN 125 Halmahera Selatan dengan melibatkan 17 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah literature review, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa; a) Penerapan permainan tradisional kole-kole sebagai media pembelajaran dalam pebelajaran gravitasi pada siswa SD Negeri 125 menghasilkan respon yang sangat baik dari siswa; b) permainan tradisional kole-kole dapat dikaji dengan beberapa konsep fisika, bukan hanya materi tentang gaya grvitasi, namun juga konsep keseimbangan.
Downloads
References
Sudarmin, Febu, R., Nuswowati, M., & Sumarni, W. (2017, March). Development of ethnoscience approach in the module theme substance additives to improve the cognitive learning outcome and student’s entrepreneurship. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 824, No. 1, p. 012024). IOP Publishing. Url: https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1742-6596/824/1/012024/pd
Sani, H. M., Baraya, T. J., Mu’awuya, M. S., &Abdulkarim, A.(2016). Comparison of Theoretical and Measured Acceleration Due to Gravity. International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technolog (IJIRSET).5(3),3787- 3797.
Maryam, E., & Fahrudin, A. (2020). Pengembangan Sound Card Laptop sebagai Alat Praktikum Fisika untuk Penentuan Percepatan Gravitasi Bumi. Silampari Jurnal Pendidikan Ilmu Fisika, 2(1), 29-40.
Budiwati, R., Budiarti, A., Muckromin, A., Hidayati, Y. M., & Desstya, A. (2023). Analisis Buku IPAS Kelas IV Kurikulum Merdeka Ditinjau dari Miskonsepsi. Jurnal Basicedu, 7(1), 523-534. Doi: https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4566
Sabitafh, S. Y. (2024). PERMAINAN TRADISIONAL BOLA BEKEL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN GAYA GRATIVITASI BUMI. Trigonometri: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(2), 81-90. Doi: https://doi.org/10.3483/trigonometri.v1i2.1914
Hariastuti, Retno T & Laili, P. (2020). Pengembangan Media “ITTR” Sebagai Latihan Relaksasi untuk Menurunkan Stres Belajar Siswa di SMAN 3 Sidoarjo. Jurnal BK UNESA. 11(5): 755-764.
Rumiati, R., & Mahardika, I. K. (2021). Analisis konsep fisika energi mekanik pada permainan tradisional egrang sebagai bahan pembelajaran fisika. Jurnal Pendidikan Fisika, 9(2), 131-146. Url: https://ojs.fkip.ummetro.ac.id/index.php/fisika/article/viewFile/3570/1810
Kardi, J., & Malan, I. H. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik Pada Konsep Kalor Di Sma Alhairat Wayaua Kecamatan Bacan Timur Selatan. JURNAL PENDAS (Pendidikan Sekolah Dasar), 2(2), 62-67. Url: http://jurnal.stkipkieraha.ac.id/index.php/pendas/article/view/119
Malan, I. H. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Konsep Gaya Di Kelas VII SMP Negeri 35 Halmahera Selatan. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(5), 237-248. Doi: https://doi.org/10.5281/zenodo.6466588